PT Bhakti Unggul Teknovasi (BUT) telah sukses menyelenggarakan Workshop Strategi Meningkatkan Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Barat, yang berlangsung pada 9–12 Juli 2024 di Belviu Hotel, Bandung. Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat tata kelola digital pemerintahan daerah demi pelayanan publik yang lebih baik.
Workshop ini menghadirkan narasumber utama Andi Agus Salim, S.Kom., M.Kom., dosen Sistem Informasi dari Telkom University sekaligus CEO PT 4nesia Digital Solution, perusahaan konsultan yang telah berpengalaman mendampingi transformasi digital di berbagai pemerintah daerah melalui pendekatan enterprise architecture dan tata kelola SPBE yang terukur.
Melalui pendekatan praktis dan berbasis pengalaman lapangan, Andi Agus memaparkan strategi teknis dan manajerial untuk meningkatkan indeks SPBE. Ia menekankan pentingnya pemahaman menyeluruh terhadap arsitektur SPBE dan pentingnya sinergi antar domain—mulai dari proses bisnis, layanan digital, hingga infrastruktur dan keamanan informasi.
“Meningkatkan nilai SPBE bukan hanya soal kepatuhan administratif, tetapi tentang transformasi budaya kerja dan kolaborasi lintas sektor. Pendekatan arsitektur yang tepat akan menjadi pondasi kuat menuju pemerintahan digital,” ujar Andi Agus dalam sesi pembukaan.
Sebagai mitra strategis dalam berbagai proyek SPBE di Indonesia, PT 4nesia Digital Solution terus berkomitmen menyediakan layanan pendampingan teknis, pelatihan SDM, hingga penyusunan arsitektur dan peta rencana SPBE. Pengalaman ini menjadikan workshop di Kabupaten Bangka Barat tidak hanya sekadar pelatihan, tetapi juga coaching clinic langsung dalam memetakan langkah konkret menuju capaian indeks SPBE yang lebih baik.
Workshop ini pun menjadi bagian dari misi PT 4nesia untuk membangun ekosistem digital governance yang berkelanjutan, melalui kolaborasi aktif dengan perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan sektor swasta.
Kehadiran Telkom University melalui dosen-dosen berpengalaman seperti Andi Agus juga mencerminkan kontribusi akademik dalam memperkuat kapasitas daerah. Kegiatan ini memperlihatkan sinergi nyata antara dunia kampus dan dunia industri, yang sangat penting dalam mendukung pelaksanaan SPBE yang adaptif, inovatif, dan sesuai dengan tantangan zaman.
Dengan dukungan narasumber yang kompeten, metode pelatihan yang partisipatif, serta sinergi lintas institusi, workshop ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kinerja pemerintahan Kabupaten Bangka Barat melalui SPBE. Komitmen ini sekaligus memperkuat semangat transformasi menuju Pemerintahan Digital Indonesia yang Terintegrasi dan Responsif.